Mobil mogok adalah kondisi yang tidak dinginkan oleh semua orang. Apalagi jika mobil mogok di tol. Ketika mobil mogok di jalan raya saja sudah membaut pusing dan menguras tenaga. Aplagi jika mobil mogok di tol, wah kira- kira apa ya yang harus kita lakukan?
Sebenarnya, langkah paling tepat saat menemukan kondisi mobil mogok di jalan tol adalah tetap bersikap tenang. Dengan cara ini, Anda dapat memikirkan langkah apa yang harus diambil kemudian untuk menyelesaikan masalah.
Dengan tetap tenang, maka Anda dapat memikirkan langkah- langkah untuk memperbaikinya. Meskipun nantinnya akan ada kesulitan dalam meminta bantuan, namun usahakan jangan panik.
Ketika mobil mogok di tol, menjadi sesuatu hal yang merepotkan. Selain sulit menemukan bengkel, tentunya apabila mobil ditinggalkan pun, akan suah menemukan kendaraan umum yang mau berhenti di tol.
Namun tenang saja, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini. Berikut adalah ulasan lengkap mengenai tahap yang harus Anda lakukan ketika mobil mogok di tol.
Mobil Mogok Di Tol: Tepikan Kendaraan
Langkah pertama jika mobil Anda mogok di tol adalah tepikan kendaraan Anda. Dengan hati-hati, segera pinggirkan mobil ke bahu jalan. Bahkan jika memungkinkan, roda sebelah kiri lebih keluar dari bahu jalan atau sampai menapak ke rerumputan.
Langkah ini dimaksudkan agar mobil Anda tidak mengganggu mobil lain yang melintas. Jangan lupa juga untuk menyalakan lampu hazard sebagai tanda bagi pengendara lain untuk berhati-hati bahwa ada mobil yang sedang menepi dan berada dalam kondisi darurat.
Kondisi ini adalah sebagai langkah pengamanan diri agar kendaraan Anda tidak terserempet atau bahkan tertabrak kendaraan lain. Mengingat kondisi di jalan tol umumnya kendaraan lain memiliki kecepatan lebih tinggi dibanding jalan non tol.
Baca Juga: Jenis Pelanggaran Rambu Lalu Lintas Yang Sering Dilakukan
Mobil Mogok Di Tol: Menyalakan Lampu Hazard
Ketika mobil sudah berada di bahu jalan, usahakan lampu hazard tetap menyala. Usahakan untuk tidak mematikan lampu ini. Sebab lampu hazard berfungsi untuk memberikan peringatan kepada pengguna jalan lain jika kendaraan Anda sedang mengalami masalah atau pada keadaan darurat.
Selain itu, lampu hazard yang berwarna kunin, dapat terlihat dari kejauhan. Sehingga ini akan membantu pengemudi lain untuk mengetahui posisi kendaraan Anda. Ya, lampu ini dapat digunakan sebagai alat komunikasi bahwa Anda membutuhkan bantuan.
Mobil Mogok Di Tol: Memasang Segitiga Pengaman
Langkah berikutnya ketika menghadapi situasi mobil mogok di jalan tol adalah memasang segitiga pengaman. Ini adalah perangkat wajib yang harus ada di setiap mobil.
Jadi tidak hanya menepikan kendaraan dan memasang lampu hazard, Anda juga wajib memasang segitiga pengaman. Segitiga pengaman ini dimaksudkan untuk memberi jarak antara mobil Anda dengan pengguna mobil lain yang hendak melintas.
Bentuknya segitiga dengan reflektor merah. Umumnya segitiga pengaman ini disimpan di kolong jok pengemudi atau penumpang depan bersamaan dengan dongkrak dan kunci roda mobil.
Segitiga pengaman dipasang lebih kurang 10 meter di belakang mobil. Posisinya harus lebih lebar 30-50 centimeter dari bodi terluar sisi sebelah kanan. Namun apabila kondisi jalan tol sedang macet, jarak pemasangan segitiga pengaman boleh di pangkas jadi sekitar 5 meter di belakang mobil Anda.
Mobil Mogok Di Tol: Seluruh Penumpang Harus Keluar
Sebenarnya hal ini tidak hanya berlaku bagi mobil mogok di tol, namun juga ketika kondisi mobil mogok dimanapun. Sebaiknya, seluruh penumpang agar keluar dari dalam mobil.
Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi kemungkinan celaka jika terjadi tabrak belakang. Tak hanya itu, jika Anda tidak tahu alasan mobil Anda mogok, dikhawatirkan penyebabnya adalah percikan api dan kebakaran. Lebih baik Anda menunggu di depan mobil dan berdiri di tempat yang aman.
Masih dalam tindakan pengamanan dalam mencegah hal-hal yang tidak diharapkan terjadi, maka ketika mobil mogok di jalan sebaiknya seluruh penumpang termasuk sopir keluar dari dalam kendaraan.
Usahakan janga ada satu pun yang tetap berada di dalam mobil. Ini untuk menghindari risiko timbul korban apabila terjadi tabrak belakang dengan kendaraan lain yang melaju kencang.
Mobil Mogok Di Tol: Meminta Bantuan Pengelola Jalan Tol
Setelah melakukan tindakan keamanan penumpang dan kendaraan, langkah selnajutnya jika mobil mogok di tol adalah segera menghubungi derek resmi dari jasa marga. Apabila berada di tol selain jasamarga nantinya akan di informasikan nomer telpon dereknya. Setelah keluar dari tol, Sahabat dapat menghubungi bengkel langganan atau ke bengkel resmi terdekat.
Biasanya ada petugas yang patroli, Anda dapat menunggunya jika memungkinkan. Namun, jika terlalu lama maka Anda dapat menghubungi layanan hotline 1480 atau nomor telepon cabang Jasa Marga di lokasi Anda mogok. Nantinya Anda bisa infokan untuk meminta bantuan dikirim tim derek resmi hingga keluar tol terdekat.
Kemudian setelah di luar tol, Anda bisa menghubungi layanan 24 jam dari dealer resmi kendaraan Anda untuk meminta bantuan di bawa ke bengkel resmi terdekat. Derek resmi ini akan membantu menderek mobil Anda secara gratis hingga pintu keluar tol terdekat.
Biaya tambahan akan dikenakan jika Anda ingin mereka menderek mobil ke bengkel. Pastikan bahwa derek yang Anda gunakan merupakan derek resmi dan bukan derek liar. Hal yang tak kalah penting untuk dilakukan adalah untuk menghubungi pihak penyedia asuransi mobil yang Anda gunakan.
Baca Juga: Rambu Lalu Lintas: Ragam Marka Jalan yang Wajib Diketahui
Itulah beberapa tindakan yang dapat Anda lakukan ketika mobil mogok di tol. Kuncinya adalah hindari kepanikan. Dengan tidak panik, maka Anda dapat menentukan langkah selanjuutnya.
Sambil menuggu jasa marga, Apabila Anda memiliki pemahaman mengenai mesin mobil, cobalah untuk memeriksa apa yang menyebabkan mobil Anda mogok. Beberapa hal yang bisa menjadi penyebab mesin mobil mati mendadak adalah aki, pompa bensin, atau overheating.
