Merawat Mobil Tua, Sulitkah Melakukannya?

Merawat mobil tua, apa yang ada difikiran kalian saat mendengar kalimat tersebut? Merawat mobil tua mungkin tidak banyak dilakukan oleh orang.

Hal ini karena mereka mungkin lebih memilih ganti mobil baru. Sehingga akan lebih memudahkan dalam hal perawatan mobil. Komponen mobil baru juga lebih mudah ditemukan daripada mobil tua.

Namun, banyak pula orang yang masih menggunakan mobil tua mereka. Sebab mobil tua yang masih terawat tentu memiliki harga jual yang tinggi. Sehingga, akan menguntungkan bagi mereka.

Sebenarnya masih banyak pendapat tentang kategori mobil tersebut digolongkan tua. Ada yang berpendapat jika sudah lebih dari 10 tahun. Namun, ada yang berpendapat jika sudah lebih dari 15 tahun. Yang jelas mobil tua berbeda dengan mobil antik. Usia mobil anti lebih lama, yaitu sekitar 100 tahun.

Saat ini di Indonesia belum ada peraturan batas usia mobil yang boleh digunakan di jalan raya. Sehingga, masih banyak mobil tua yang beroperasi di jalan raya. Sempat ada isu, bahwa Pemerinath Provinsi Jakarta akan menerapkan usia mobil dengan batas maksimal 15 tahun. Namun, sampai saat ini belum ada kelanjutannya.

Kebijakan tersebut tercetus karena semakin banyaknya kendaraan di Jakarta. Dibuatnya peraturan untuk menekan jumlah kendaraan yang semakin banyak. Kita tunggu saja kelanjutan mengenai peraturan ini.

Bagi Anda yang memiliki mobil tua, kami akan memberikan tips untuk perawatan mobil milik Anda. Sehingga mobil dapat digunakan dengan baik meskipun sudah sepuluh tahun lebih. Berikut hal yang dapat Anda lakukan untuk merawat mobil tua Anda.

Merawat Mobil Tua, Fokus Bagian Fisik

Merawat fisik mobil tua tidak kalah penting dengan merawat mesin mobil tua. Fisik mobil juga dapat mempengaruhi harga mobil ketika dijual nantinya. Sehingga, ada beberapa bagian fisik mobil yang memerlukan perawatan.

Jaga kwalitas cat mobil adalah hal yang paling penting dari fisik mobil tua. Jangan sampai cat mobil mengelupas karena usia mobil. Sehingga Anda perlu melakukan perawatan cat mobil. Gunakan cat mobil yang baik dengan ekstra perlindungan dari sinar matahari, hujan dan juga efek cuaca yang lain.

Selain itu, hal yang sering di abaikan dari pemilik mobil tua adalah penyimpanan mobil. Mungkin sebagian dari Anda sering memarkirkan mobil dengan langsung terpapar sinar matahari. Ketika hujan, mobil Anda juga langsung terkena air hujan. Hal ini juga berdampak pada cat mobil. Sehingga warna cat pudar bahkan mengelupas.

Simpanlah mobil Anda di garasi atau parkir di tempat tertutup ketika berpergian. Jika harus diruangan terbuka, pakailah cover mobil. Sehingga tidak akan langsung terpapar matahari ataupun terkena air hujan. Jika Anda memperhatikan ini maka dapat membantu warna cat mobil Anda tidak mudah pudar dan mengelupas.

Selain itu jaga kebersihan mobil dengan rajin mencucinya. Hal ini juga membantu merawat cat mobil Anda. Lakukan juga poles bodi mobil atau car waxing jika cat mulai kusam atau mulai muncul baret-baret halus agar cat terlindungi dan tetap mulus.

Bagian fisik mobil tua yang memerlukan perawatan selanjutnya adalah bagian dashboard dan jok mobil. Untuk bagian dashboard lakukan pembersihan setiap saat. Jangan sampai bagian ini terlihat kotor dan berantakan.

Apabila ada bagian yang mengelupas segera lakukan perbaikan. Banyak sekali aksesoris yang dapat kamu manfaatkan untuk menjadi perangkat yang dapat memperindah tampilan dashboard kamu. Contohnya saja miniatur mobil, pewangi moil, atau action figure. Gunakan aksesoris ini untuk menutupi lecet pada dashboard.

Sedangkan untuk merawat mobil tua bagian jok, gunakanlah cover khusus jok. Selain dapat mencegah kerusakan atau pengelupasan pada jok mobil, cover juga dapat menambah kenyamanan jok mobil Anda. Pilihlah jok mobil yang terbuat dari bahan yang lembut dan nyaman agar kamu merasa lebih betah saat berkendara dengan mobil tua.

Baca Juga: Cara Merawat Mobil Matic: Perhatikan Cara Perawatannya Agar Tetap Prima

Jangan malas untuk menjaga kebersihan mobil tua Anda. Sehingga, fisik mobil Anda akan tetap enak dilihat dan nayaman ketika digunakan.

Merawat Mobil Tua: Bagian Mesin Mobil

Melakukan servis secara rutin adalah cara untuk merawat kondisi mesin mobil tua. Melalukan servis juga dapat memperpanjang umur mesin. Sehingga performa mobil juga akan terjaga. Lakukanlah perawatan berkala di bengkel resmi.

Selain mobil Anda tercatat perawatannya, datang ke bengkel resmi akan membantu anda karena akan mendapatkan pengingat kapan harus ganti oli kendaraan.

Mengganti Oli dan Filter Oli

Menganti oli dan filter mobil tua biasanya dilakuakn lebih sring daripada mobil baru. Bagi mobil yang berusia sepuluh tahun ke atas, idealnya mengganti oli setiap 2.500 km. Pilihlah oli dengan kekentalan SAE 10-40 W atau 15-40 W. Oli sekental ini diperlukan untuk mesin mobil tua karena rongganya jauh agar tidak mudah aus.

Jarang mengganti oli mobil dapat menimbulkan efek pada kinerja mesin yang menurun. Selain mengganti oli, perhatikan pula filter mobil. Gantilah filter oli setiap kali ganti oli mesin, karena filter berperan penting untuk mencegah mesin mobil tersumbat kotoran.

Cek Komponen Kabel dan Kaki Mobil

Saat melakukan servis jangan lupa untuk mengecek kabel, ring, dan karet penyangga. Komponen ini sangat rentan menjadi berkarat, getas, bahkan rusak. Selain itu periksa pula kaki – kaki mobil. Seperti ban mobil, Suspensi, Tie rod, Ball joint, Bushing dan Bearing.

Selalu cek tekanan angin ban setiap bulannya. Selain itu, lakukan spooring dan balancing agar berkendara tetap aman dan nyaman. Pastikan kondisi komponen tersebut baik dan sesuai dengan standar. Jika tidak, dapat menyebabkan terganggunya fungsi kendaraan.

Cek Air Radiator dan Saringan Karburasi

Gantilah air radiator secara berkala. Apabila radiator bocor segera ganti dengan yang baru. Masalah pada radiator dapat menimbulkan asap pada mobil. Selain itu, mobil juga mengalmi mogok.

Selain kondisi radiator yang harus dicek, lakukan pula pengecekan rutin untuk saringan karburasi. Bersihkan secara teratur saringan ini menggunakan sikat gigi. Hindari penggunaan hair dryer karena malah akan merusak karburasi. Efek dari karburasi yang kotor adalah sulitnya mesin mobil yang menyala dan juga menimbulkan kerak. Jadi, selalu cek kondisi komponen ini setiap Anda melakukan servis.

Sekali lagi pentingnya memperhatikan kebersihan mobil tua. Tidak hanya pada bagain fisik mobil. Tetapi juga pada mesin dan komponen mobil.

Baca Juga: Motor CRF Bekas: Periksa Mesin Sebelum Membeli

Pada umumnya mobil tua memang membutuhkan perawatan lebih. Namun, jika Anda melakukannya secara rutin biaya maupun jenis perawatan tidaklah banyak. Selain itu, harga jual mobil juga tetap terjaga.

Mobil tua sering sekali megalami kerusakan pada baterai, mesin, dan ban. Dengan perawatan dan servis yang teratur baterai, mesin, dan ban mobil akan mempunyai umur yang lebih panjang. Selain itu kinerja mesinnya tidak mengalami penurunan drastis. Jadi, rawatlah mobil tua Anda secara rutin.