5 Jenis Aki Mobil yang Banyak Digunakan di Indonesia

Mungkin kita sudah tidak asing dengan aki basah dan aki kering bukan? Kedua jenis aki mobil ini banyak digunakan di Indonesia. Namun ternyata masih ada beberapa jenis aki mobil yang lain, loh.

Jadi setidaknya ada 5 jenis aki mobil yang perlu Anda ketahui. Dimana setiap jenis aki mobil ini memiliki cara perawatan dan penanganan yang berbeda apabila terjadi kerusakan. Seperti yang kita ketahui bahwa aki merupakan komponen mobil yang cukup penting. Silahkan baca artikel kami tentang cara merawat aki yang benar.

Tanpa aki yang sehat, maka beberapa komponen tak bisa berfungsi optimal karena butuh aliran listrik. Parahnya, mobil juga tidak dapat menyala, apalagi berjalan. Dalam proses pengapian, mobil butuh aki sebagai baterai atau sebagai perangkat yang memberikan sumber listrik.

Aki menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia. Sehingga, penting sekali untuk mengetahui jenis aki mobil. Sehingga, Anda dapat melakukan perawatan yang tepat sehingga aki memiliki usia pakai yang lama dan tidak mudah soak.

Jenis Aki Mobil

Ada beberapa jenis aki mobil yang tersedia di pasaran. Memiliki aki mobil terbaik pastinya jadi satu hal yang diinginkan oleh para pemilik kendaraan. Sebab, aki memiliki peran penting untuk mengaliri listrik agar beberapa komponen mobil bisa bekerja dengan optimal.

Jenis aki mobil yang paling umum adalah aki kering dan basah. Padahal sebenarnya masih ada lagi beberapa jenis aki lainnya dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jenis aki mobil lainnya tersebut juga punya perbedaan pada bahan yang digunakan.

Yuk, simak artikel sampai selasai untuk mengetahui 5 jenis aki yang ada dipasaran. Selamat membaca!

1. Aki Basah

Jenis aki mobil yang pertama adalah aki basah. Pasti jenis aki ini sudah sering Anda dengar bukan? Ya, jenis aki mobil yang satu ini adalah yang paling umum digunakan. Sehingga, wajar saja jika sering Anda temukan.

Dinamakan aki basah lantaran di dalam aki terdapat cairan elektrolit atau air aki berupa asam sulfat untuk membuatnya bisa bekerja. Namun, air aki ini wajib rutin diperiksa karena bakal cepat habis akibat besarnya potensi penguapan.

Bisa dibilang, aki mobil basah dijual dengan harga yang cukup murah dibandingkan dengan jenis aki lainnya. Air aki basah mengandung timah antimoni yang bakal cepat habis karena besarnya potensi penguapan.

Jenis Aki Mobil
Jenis Aki Mobil (Sumber Gambar: Google)

Menariknya lagi, aki mobil basah ini bisa dengan mudah kamu temukan di bengkel-bengkel mobil. Kelemahannya, seperti yang sudah dijelaskan, air aki bakal cepat habis karena penguapan yang terjadi. Itu sebabnya, sebagai pemilik kendaraan, kamu diminta aktif memeriksa bagian ini.

Sebab, jika tidak dirawat dengan benar, cairan aki bisa tumpah sehingga merusak komponen lainnya. Aki ini dijual dengan harga yang murah dibanding jenis aki lainnya. Selain itu, banyak bengkel yang pasti menjualnya atau menerima jasa perawatan aki basah.

Akan tetapi, aki basah memerlukan perawatan yang rutin. Penguapan yang terjadi bisa membuat cairan aki cepat habis. Kemudian, jika tidak dirawat dengan benar, cairan aki bisa tumpah dan merusak komponen-komponen lainnya.

2. Aki Kering

Aki kering merupakan jenis aki mobil yang selanjutnya. Jenis aki ini juga tidak kalah populer dari jenis aki mobil sebelumnya. Aki kering ini juga mempunyai nama maintenance free. Nah, perlu diketahui bahwa meskipun namanya aki kering, bukan berarti jenis aki ini tidak mengandung cairan elektrolit.

Jadi, aki ini tetap mengandung cairan elektrolit yang mengandung timah kalsium, ya. Namun bedanya, cairan elektrolit yang ada mengandung timah kalsium yang lebih hemat dalam proses penguapan.

Lalu, aki kering juga tak perlu dirawat sesering aki basah karena aki ini tidak membutuhkan pengisian ulang cairan elektrolit. Sebab aki kering tidak membutuhkan pengisian ulang cairan elektrolit seperti halnya aki basah.

Aki kering disegel dengan kuat sehingga cairan elektrolit di dalamnya tidak berpotensi untuk tumpah. Namun, karena kualitas aki kering lebih baik dibanding aki basah, jenis aki ini dijual dengan harga yang lebih mahal.

Penyegelan yang kuat juga memiliki dampak tertentu. Ketika Anda melakukan perawatan aki kering, otomatis, Anda mesti mengganti komponen aki kering karena segelnya yang tidak bisa dibuka. Itu sebabnya aki mobil kering dijual dengan harga sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan aki basah.

3. Aki Kalsium

Jenis aki mobil yang selanjutnya adalah aki kalsium. Yang membuat beda aki kalsium ini dengan kedua aki sebelumnya adalah kutub aki ini terbuat dari material kalsium. Kelebihannya adalah aki kalsium memiliki tingkat penguapan yang lebih kecil daripada aki pada umumnya.

Menariknya lagi, jenis aki mobil ini memiliki daya tahan baterai yang sangat baik dalam menyalurkan listrik. Namun perlu diketahui bahwa aki kalsium kalah populer dari aki kering atau basah.

Itu sebabnya, Anda jarang bisa menemukan aki ini di bengkel-bengkel otomotif. Namun jika ada stoknya pun, aki kalsium akan dibanderol dengan harga yang cukup tinggi. Ya, harganya tidak main- main.

Jenis Aki Mobil
Jenis Aki Mobil (Sumber Gambar: Google)

4. Aki Hybrid

Jenis aki mobil yang ke- empat adalah aki hybrid. Apa bedanya dengan aki- aki mobil yang sebelumnya? Apakah aki ini sudah umum digunakan di Indonesia? Jadi, Aki hybrid merupakan gabungan atau kombinasi dari aki biasa dengan aki kalsium.

Yang membuat menarik dari aki ini adalah karena proses pengabungan inilah aki hybrid punya tingkat penguapan yang kecil dan tidak memperlukan perawatan yang terlalu rutin. Sama seperti aki kalsium, aki hybrid juga masih sulit ditemukan di bengkel atau toko-toko otomotif.

Selain itu, cairan elektrolit di dalamnya bersifat korosif dan berbahaya bagi kulit manusia.

5. Aki Gel

Jenis aki mobil yang terakhir adalah aki gel. Jadi, aki gel adalah jenis aki yang memiliki teknologi paling canggih di antara aki mobil lainnya. Sesuai namanya, aki ini tidak menggunakan cairan elektrolit, melainkan menggunakan gel.

Jenis Aki Mobil
Jenis Aki Mobil (Sumber Gambar: Google)

Aki jenis ini memiliki beberapa kelebihan. Pertama, karena menggunakan gel yang membuatnya memiliki sedikit kemungkinan untuk tumpah. Kedua, jika gel tidak sengaja tumpah kamu tidak perlu khawatir, sebab gel yang digunakan tidak berbahaya seperti cairan elektrolit.

Baca Juga: Tahap mengisi air aki mobil

Selain itu, menariknya lagi, aki gel hampir bebas dari bentuk perawatan apa pun. Bahkan, aki jenis ini lebih awet dibandingkan dengan beberapa jenis aki lainnya. Namun, karena banyaknya kelebihan yang dimiliki, tak heran rasanya jika aki ini sulit dicari dan dibanderol dengan harga yang tinggi.

Itulah kelima jenis aki mobil yang perlu Anda ketahui dimana masing- masing memiliki keunggulan dan cara perawatannya masing- masing juga. Jadi, jenis ki mobil yang mana yang digunakan pada mobil Anda?

Editted by UN.

Menulis pertama kali di orapada dimulai tangga 3 Juni 2020. Fokus penulisannya seputar informasi dunia otomotif. Khususnya Mobil, Motor dan life plus. Termasuk tips dan kiat aplikasi berkendara dalam kehidupan sehari-hari.