Cara Mengganti Minyak Rem Motor: Waspadai Angin Palsu

Minyak rem memiliki peran yang penting dalam kinerja rem kendaraan yang optimal. Akan ada efek untuk sisitem pengereman kndaraa, ketika kita terlambat mengisi minyak rem. Perlu diketahui, bahwa mengganti minyak rem dapat dilakukan sendiri di rumah. Cara mengganti minyak rem pada kendaraan. Kali ini kita akan membahas mengenai cara mengganti minyak rem motor.

Cara mengganti minyak rem motor tidaklah sulit, bahkan Anda juga dapat melakukannya sendiri dirumah meskipun tidak terlalu paham otomotif. Anda harus tahu bagimana ciri- ciri ketika minyak rem harus segera diganti. Dengan mengetahui ciri- ciri tersebut, maka Anda dapat menggantinya bahkan secara mandiri.

Saat mengganti minyak rem pada sepeda motor, masalah yang akan dihadapi biasanya berupa angin palsu.

Apa itu angin palsu pada rem? Angin palsu yang dimaksud adalah kondisi dimana saat pengisian minyak rem baru udara bisa saja bercampur masuk. Dimana kondisi ini tentu sangat berbahaya.

Apa bahaya dari angin palsu? Kita akan bahas tuntas mengenai cara mengganti minyak rem motor sehingga Anda dapat menggantinya sendiri tanpa mengalami angin palsu.

Cara Mengganti Minyak Rem Motor

Minyak rem dalam sistem rem cakram berfungsi sebagai media untuk menyalurkan tenaga dari tuas rem ke kaliper rem untuk mendorong kampas rem. Apabila volumenya kurang tentu saja dampak kinerja rem tidak optimal.

Namun, Anda tidak perlu khawatir sebab kita dapat mengganti minyak rem sendiri. Berikut adalah ulasannya untuk Anda. Simak pula tips agar tidak terjadi angin palsu saat mengisi minyak rem.

1. Memasang Selang Niple Blendder

Cara Mengganti Minyak Rem Motor: Waspadai Angin Palsu 1
Cara Mengganti Minyak Rem Motor (Sumber Gambar: Google)

Cara mengganti minyak rem motor yang pertama adalah dengan memasang selang niple blendder. Nantinya, alat ini akan berfungsi untuk mengeluarkan minyak rem yang lama. Caranya cukup mudah. Anda cukup membukal baut b;endder terlebih dahulu. Gunakanlah kunci ring yang ukurannya sesuai.

Setelah terbuka, maka selanjutnya Anda dapat menancapkan ujung selang kecil pada niple bleeder sementara ujung lainnya anda letakan pada penampung minyak rem bekas Pastikan kunci ring masih terpasang. Biarkan ujung selang satunya ke wadah untuk menampung minyak rem yang lama.

2. Mengeluarkan Minyak Rem Lama

Cara mengganti minyak rem motor berikutnya adalah mengeluarkan minyak rem lama. Caranya adalah dengan membuka niple bleeder dengan memutar baut bleeder ke arah mengendorkan (kebalikan jarum jam).

Putar hingga sekitar ¾ putaran. Lalu tekan rem hingga beberapa kali. Cukup dikendorkan saja kemudian tekan rem pada stang beberapa kali.

Hindari untuk menyedot minyak rem dari ujung selang di wadah pembuangan. Cara ini salah, karena dengan memompa menggunakan rem stang saja minyak akan keluar. Jika belum keluar dari beberapa kali tekanan, maka Anda bisa menekan terus.

Kocok rem sampai keluar melalui stang dan jangan berhenti. Pada proses ini, minyak rem dari dalam saluran hidrolis akan mengalir keluar melalui niple bleedder melewati selang dan tiba pada penampung.

Terus kocok rem hingga aliran minyak rem terhenti. Ciri dari minyak yang sudah habis adalah saat menekan rem tidak lagi terasa berat atau lebih ringan. Artinya Anda bisa melanjutkan ke langkah berikutnya.

3. Membuka Sekrup Reservoir

Cara mengganti minyak rem motor yang ketiga adalah membuka sekrup reservior atau master rem. Perlu kehati- hatian ketikan melakukan langkah yang satu ini.

Sebab, lokasi reservoir ini mungkin agak masuk kedalam head cover motor. Jadi berhati-hatilah ketika anda melepaskan tutup. Karena kalau sampai ada tetesan minyak rem menyentuh body motor, bisa muncul bercak.

Bagian ini berada di stang berbentuk kotak yang jadi tangki penyimpanan minyak rem cadangan. Terdapat dua buah baut pada kotak master rem ini yang harus Anda buka menggunakan obeng.

Ukuran bautnya kecil, jadi pastikan menyiapkan obeng yang tepat. Cara membukanya mudah, bisa dengan obeng tetapi tetap harus hati-hati.

Gunakan obeng (+) untuk membuka reservoir minyak rem. Bagi yang belum familiar, reservoir ini adalah tanki penyimpan cadangan minyak rem. Bentuknya kotak yang memiliki dua buah sekrup sebagai penutup.

Baca Juga: Fungsi dan Jenis Minyak Rem Yang Perlu Diketahui

4. Mengisi Minyak Rem Baru

Cara Mengganti Minyak Rem Motor
Cara Mengganti Minyak Rem Motor (Sumber Gambar: Google)

Cara mengganti minyak rem motor selanjutnya merupakan intinya. Yaitu mengisi minyak rem yang baru. Saat meggati minyak rem dengan yang baru, Anda juga perlu hati- hati.

Sebab, minyak rem baru memiliki zat asam yang mampu membuat cat motor terkelupas. Sehingga, Anda perlu berhati- hati saat menuang minyak rem yang baru. Segera bersihkan apabila minyak tidak sengaja terkena body motor kalian.

Anda dapat menggunakan alat suntik agar tidak keluar dari kotak. Namun, jika tidak memiliki alat suntik maka kami memiliki beberapa tips agar minyak tidak tumpah. Tipsnya yaitu menuangkan minyak rem, gunakan kain lap tambahan sebagai pegangan kita terhadap botol minyak rem.

Jadi botol minyak rem akan dilapisi oleh kain lap, agar nanti ketika ada minyak rem yang merembet ke bagian botol, bisa diserap oleh lap dan tidak mengenai body motor. Lalu jangan berlebihan dalam mengisi minyak rem. Cukup sampai level maksimal pada reservoir.

Apabila pada ruang master rem sudah penuh terisi minyak rem, tekan kembali tuas rem pada stang. Cara ini akan membantu minyak yang baru masuk ke saluran hidrolis. Otomatis minyak rem yang tersisa juga akan terdorong keluar.

Jangan biarkan minyak pada master rem habis, jika sekiranya sudah mau habis berhentilah menekan tuas rem. Baru setelah itu tutup niple bleeder dan isi lagi dengan minyak rem sampai penuh.

5. Membuang Angin Pada Rem Cakram

Cara mengganti minyak rem motor yang terakhir adalah membuang angin pada rem cakram. Seperti yang telah kita sebutkan diatas maka ada namanya angin palsu. Nah, pada langkah ini untuk menghilangkan angin palsu pada rem.

Saat pengisian minyak rem baru udara bisa saja bercampur masuk, oleh karena itu harus dibuang agar rem tidak blong. Saat minyak rem sudah mengisi penuh, tekan tuas hingga beberapa kali dan terasa berat.

Tahan tuas rem dan buka baut bleeder yang tadi sudah dikencangkan. Saat dibuka maka minyak rem sekaligus gelembung udara akan keluar dan tuas rem akan terasa ringan. Lalu kencangkan baut niple bleeder.

Baca Juga: Apa Efek Telat Mengganti Minyak Rem Motor?

Itulah cara mengganti minyak rem motor yang dapat Anda lakukan sendiri dirumah. Lakukanlah secara hati- hati agar minyak rem tidak tumpah ke body kendaraan Anda. Selain itu, pastikan bahwa minyak rem yang Anda pilih telah sesuai jenisnya. Jangan sampai salah dalam memilih jenis minyak rem.

Tinggalkan komentar