Ketika ban motor cepat rusak, mungkin ada hal sepele yang tanpa Andasadari telah merusak ban. Sebab, tanpa kita sadari ada beberapa hal sepele yang sering kita lakukan, namun berakibat buruk pada ban motor.
Ban berfungsi sebagai komponen penting yang menggerakkan motor, sehingga ban harus dirawat agar awet dan tidak mudah rusak. Karena ban dibuat dari karet yang memiliki sifat elastis mudah mengembang dan mengempis, kalau sudah aus dan sampai pecah ban, jadi repot urusannya.
Sehingga pemiliki harus paham betul bagimana cara melakukan perawatannya. Ya, walupun belakangan ini banyak pemilik sepeda motor yang tanpa sadar melakukan hal sepele tetapi menyebabkan ban motor cepat rusak.
Sehingga, mau tidak mau Anda sebagi pemilik kendaraan sepeda motor harus tahu kebiasan yang dapat menyebabkan ban sepeda motor cepat rusak. Artikel kali ini akan mengulas mengenai hal sepele tetapi menyebakan ban motor cepat rusak. Selamat menyimak.
Kenapa Ban Motor Cepat Rusak?
Sebenatnya banyak hal yang dapat menyebakan ban motor cepat rusak. Tidak hanya jalanan yang di lalui buruk, namun banyak hal yang justru sepele namun merusak ban, loh sobat. Jadi, usahakn untuk menghidari kebiasaan- kebiasaan kecil yang dapat merusak ban motor.
Berikut adalah ulasan lengkap mengenai hal sepele sebagai penyebab ban motir cepat rusak.
Baca Juga: Apa Perbedaan Servis Berkala dengan Tune Up Kendaraan?
Cara Mencuci Ban Motor
Hal sepele yang menyebabkan ban motor cepat rusak adalah cara mencuci ban. Ya, sangat sepele bukan masalah slah dalam memilih sbaun untuk mencuci ban ternyata berdampak pada ban yang cepat rusak. Lah, memenag apa hubungannya? Kenapa ban jadi cepat rusak jika salah pilih sabun cuci?
Ketika kita sering mencuci ban dengan sabun makan akan menimbukan efek ban menjadi lebih keras dan usia ban akan lebih pendek atau mudah mengalami keausan. Ketika ban menjadi keras tentu daya cengkram ke aspal jadi berkurang.
Dimana handling kendaraan bermotor bisa jadi lebih kaku dan mudah tergelincir. Dampak negatif lain yang timbul apabila ban berubah menjadi keras ialah ban akan mudah retak, mudah meledak dan ban akan botak/aus secara tidak merata, sehingga mengurangi kenyamanan saat berkendara.
Dari sini kita dapat belajar, bahwa yang dibersihakn dengan sabun memang akan jadi lebih bersih, namun belum tentu jadi lebih baik. Karena pada faktanya ban motor ternyatahanya perlu dibersihkan dengan air agar kondisinya tetap terjaga. Namun jika terkena sabun sebaiknya segera di bilas menggunakan air bersih.
Menyemir Ban
Hal sepele yang dapat menyebabkan ban motor cepat rusak adalah sering menyemir ban. Lah, bukannya menyemir ban dapat membuat ban kelihatan lebih hitam, sehingga bagus untuk ban?
Menyemir ban sebenarnya tidak disarankan sebab bahan kimia yang terkandung pada semir dapat merusak compound ban. Penggunaan semir yang bahan kimia yang tidak jelas malah membuat karet ban menjadi rusak, indikasinya dapat dilihat dari dinding ban menjadi pecah-pecah.
Tentu saja efek pecah-pecah itu tidak langsung muncul begitu saja, namun efek pecah itu akan muncul ketika ban sudah sering disemir denga semir yang mengandung bahan kimia. Selain itu bahan semir ban yang rata-rata silikon, mempengaruhi kemampuan ban saat dipakai bermanuver.
Lapisan silikon dari semir ban dapat menyebabkan traksi ban terhadap aspal berkurang. Jika traksi ban ke aspal berkurang maka faktor risiko untuk motor terjatuh atau terpeleset semakin besar.
Jadi, ketika Ada sering mencuci di tempat pencucian motor, maka Anda dapat menolak untuk terlalu sering disemir pada bagian ban. Ya, walupun tujuannya ban dismeir agar terlihat mengkilap. Namun, teryata hal ini dapat memberikan efek buruk pada ban, loh teman- teman.
Cairan Ban Anti Bocor
Kebiasaan menggunakan cairan ban anti bocor juga dapat menyebabkan ban cepat rusak, loh ternyata. Fungsi dari cairan ban anti bocor adalah untuk menutup bagian yang bocor ketika terkena paku atau benda tajam.
Ya, walaupun Cairan anti bocor dipercaya mampu membuat ban menjadi tahan dari kebocoran. Namun penggunaan cairan ini ternyata justru menimbulkan dampak negatif.
Beberapa dampak yang ditimbulkan dari penggunaan cairan anti bocor adalah merusak velg, karena cairan tersebut mengandung unsur korosi, dapat mengganggu kesabilan perputaran ban.
Jadi, cairan ini biasanya ditawarkan ketika Anda mneggunakan ban tubles. Jadi, jangan mudah tergiur ya dengan tawaran yang diajukan kepada Anda.
Volume Angin Pada Ban
Tentu, ban yang kekurangan angin atau kelebihan angin juga menjadi perusak ban. Jadi, sering- seringlah untuk melakukan cek angin secara berkala. Karena, hak ini adalah sesuatu yang sepele yang menyebabkan ban motor cepat rusak.
Kelebihan ataupun kekurangan angin pada ban dapat menyebabkan kerusakan pada ban, seperti aus tidak merata, lapisan karet ban dapat mudah retak, handling yang tidak stabil bahkan ban dapat pecah karena temperatur di dalamnya menjadi lebih tinggi.
Mengecek keadaan angin secara berkala, kelebihan ataupun kekurangan angin pada ban dapat menyebabkan kerusakan pada ban seperti thread atau tapak ban aus tidak merata, Lapisan karet ban dapat mudah retak/renggang, handling yang tidak stabil, bahkan hingga ban dapat pecah karena temperatur didalamnya menjadi lebih tinggi.
Baca Juga: Standar Pada Sepeda Motor: Kenali Jenis Dan Fungsi!
Tutup Pentil
Hal sepele yang dapat menyebabkan ban motor cepat rusak adalah tutup pentil. Jadi, perhatikanlah tutup pentil dalam kondisi baik maupun ada, sebab fungsi tutup pentil atau valve adalah guna menghindari dari lumpur/air ataupun kotoran yang masuk kedalam valve atau tutup pentil sehingga dapat menyebabkan tersumbat, korosi bahkan menyebabkan kerusakaan sehingga angin keluar melalui valve atau tutup pentil yang rusak akibat korosi.
Itulah hal sepele yang menyebabkan ban motor cepat rusak. Mungkin, tanpa kita sadari hal itu kita lakukan setiap saat. Bahkan beberapa menurut ita adalah hal baik, namun faktanya mempunyai dampak buruk bagi ban.
Jadi, setelah mengetahui hal- hal tersebut cepat merusak ban motor maka hindarilah mulai sekarang. Sehingga, ban motor akan lebih awet dan tahan lama.
